Bahas Pemilih Pemula Bawaslu Jakarta Pusat Lakukan Koordinasi Dengan Dinas Pendidikan dan Kesbangpol

Jakarta – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Jakarta Pusat lakukan koordinasi dengan Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan Wilayah II Kota Administrasi Jakarta Pusat, serta Kepala Sub Bagian Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Administrasi Jakarta Pusat. Koordinasi ini dilakukan Gedung Blok D, Kantor Walikota Jakarta Pusat, Senin, (9/9).

Christian Nelson Pangkey, selaku Ketua Bawaslu Kota Jakarta Pusat menyampaikan terima kasih sudah diterima dengan baik pada koordinasi ini. “Dalam pertemuan kali ini kita membahas terkait kiat bersama dalam mendorong partisipasi pemilih potensial usia 17 tahun pada saat hari pencoblosan Pilkada, 27 November 2024”.

“Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan ditetapkan pada 14-21 September 2024, harapannya sebelum penetapan DPT, adik-adik yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih namun belum masuk dalam daftar pemilih dapat didata agar dapat kami sampaikan rekomendasi saran perbaikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Pusat". Ujar M. Halman Muhdar, selaku Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Jakarta Pusat.

Halman juga menambahkan, “Selain daftar pemilih, kita juga membahas berkaitan dengan netralitas ASN di lingkungan lembaga pendidikan juga harus menjadi isu utama”.

Selanjutnya Bambang Eko Prabowo, Kasudin Pendidikan Wilayah II menyampaikan bahwa seluruh sekolah di Jakarta Pusat sudah didata terkait pemilih pemula dan KTP siswa yang akan berusia 17 tahun pada hari pencoblosan. “Akan kami bantu sosialisasi kepada murid-murid pemilih pemula untuk  menggunakan hak pilihnya di TPS”.

Halman menyampaikan inti dari pertemuan ini adalah sebagai upaya kami agar adik-adik pemilih pemula dapat terfasilitasi baik dari pendataan maupun akses terkait proses Pilkada. Dengan upaya maksimal seperti ini, diharapkan dapat memperkecil kemungkinan permasalahan dan mengisi ruang kosong yang belum tersentuh. (Jr)